Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nikmatnya, Ayam Taliwang Rasa Sasak

Kompas.com - 14/10/2011, 11:34 WIB

KOMPAS.com - Menikmati ayam taliwang di pulau asalnya, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, memang berbeda rasanya dengan makan ayam taliwang di Jakarta. Hampir semua ayam taliwang di Lombok memakai ayam kampung dan ukurannya kecil, hanya cukup satu orang.

Ayam kampung yang dimasak rata-rata berumur tiga-empat bulan. Beda ayam yang dimasak, beda pula rasanya. Pasti akan lebih nikmat ayam taliwang asli dari Lombok karena bumbu yang dibalur pada ayam terasa sekali. Rata-rata menggunakan bumbu yang tidak pedas.

Pilihannya beragam bisa ayam bakar atau ayam goreng. Untuk variasi rasa, bisa pilih ayam taliwang rasa terasi, madu, dan sasak. Rasa sasak seperti rasa sambal tomat dan ayamnya dilumuri sambal tomat setelah dipanggang.

Apalagi kalau tempat makannya di restoran model duduk lesehan dan gubuknya di atas kolam ikan yang besar-besar. Dari gubuk bisa melihat angsa yang sedang berenang di kolam. Di Restoran Dinni Grimax yang lokasinya di perbatasan luar kota Mataram.

Selama menunggu pesanan makanan datang, pengunjung bisa memberi makan ikan yang umpannya sudah disediakan pihak restoran. Ikan-ikan akan keluar dan melahap makanan yang kita lempar ke kolam. Acara menunggu datangnya pesanan makanan jadi tidak terasa lama.

Untuk pelengkap ayam taliwang bisa pesan plecing kangkung yaitu kangkung yang sudah direbus dan disajikan dengan campuran kacang goreng, tauge, parutan kelapa bakar, dan sambal tomat yang diberi perasan jeruk limau. Segar rasa sambalnya.

Kangkung di Lombok beda dengan kangkung di Jakarta. Daun kangkung Lombok daunnya lebih kecil tapi tangkainya lebih besar. Karena cara tanam kangkung di Lombok dengan air yang mengalir sehingga menghasilkan kangkung bertangkai besar. Rasanya jadi lebih segar dan renyah, kriuk-kriuk...

Untuk menu tambahan, bisa pesan makanan khas Lombok yang jarang ada di Pulau Jawa. Namanya beberuk yaitu makanan campuran irisan terung ungu kecil, kacang panjang, tomat, dan cabai rawit terasi.

Apalagi ditambah jeruk limau dan bawang merah, sangat pas sebagai pendamping makanan ayam taliwang dan plecing kangkung. Rasanya mirip karedok di Jakarta.

Untuk sayur kuah, cobalah sayur lebui yaitu makanan seperti sup berkuah yang berwarna kehitaman, kental, dan berisi kacang otok hitam. Rasanya persis seperti sup kacang merah. Karena bahannya kacang otok kecil-kecil jadi empuk sekali rasanya. (Asita DK Suryanto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Kasus Covid-19 di Singapura Naik, Tidak ada Larangan Wisata ke Indonesia

Travel Update
Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Museum Kebangkitan Nasional, Saksi Bisu Semangat Pelajar STOVIA

Travel Update
World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

World Water Forum 2024 Diharapkan Dorong Percepatan Target Wisatawan 2024

Travel Update
Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Tebing di Bali Dikeruk untuk Bangun Hotel, Sandiaga: Dihentikan Sementara

Travel Update
Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Garuda Indonesia dan Singapore Airlines Kerja Sama untuk Program Frequent Flyer

Travel Update
5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

5 Alasan Pantai Sanglen di Gunungkidul Wajib Dikunjungi

Jalan Jalan
Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Pantai Lakey, Surga Wisata Terbengkalai di Kabupaten Dompu

Travel Update
Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com